Why The Winner Always Win?!

Untuk menjadi The Winner Mindset, pastikan Anda gemar menebar ilmu yang bermanfaat. Untuk emngundang Farouk Amsyari, hubungi 0857 333 46 313

Sahabat Sukses, dalam setiap lingkungan pasti terdapat manusia bermental pemenang sedangkan sebagian sisanya bermental kalah. Namun Fakta yang mengejutkan jumlah pemenang selalu lebih sedikit dari jumlah kebanyak orang. Tidak lebih dari 20% dari populasi. Mengapa demikian?! Karena untuk menjadi pemenang membutuhkan kesabaran, kalau kita tidak bisa melatih kesabaran, kita akan cepat bosan dan selalu kalah, Ingatlah selalu bahwa kemenangan akan menunggu di depan, yaitu mereka yang telah benar-benar mempersiapkan diri.

Dalam setiap kelas pasti ada rangking satu atau sang juara kelas. Di setiap keluarga juga pasti ada kepala keluarga atau setidaknya ada yang memainkan peran sebagai tulang punggung keluarga. Di setiap perusahaan selalu terdapat karyawan atau manajer teladan. Bahkan dalam setiap masa selalu ada pahlawan peradaban.

Sahabat Sukses, kali ini saya akan membahas Rahasia Mindset mengapa Sang Pemenang memang layak menang? Sebagaimana judul artikel ini.

Alasan Pertama, The Winner Mindset (mental pemenang) selalu membuat program, sedangkan The Loser Mindset selalu membuat banyak alasan. The Winner Mindset akan mengurai masalah itu ke dalam blok-blok kecil, mengakuinya sebagai masalah, dan membuat langkah-langkah sistematis untuk mengatasinya

Alasan Kedua, The Winner Mindset selalu mencurahkan energi dan pikiran demi memetik solusi sedangkan The Loser Mindset sibuk mencaci dan meratapi masalah. Mindset Pemenang tidak mendiamkan masalah tetap tinggal sebagai masalah. Mungkin tahun-tahun awal ketika suatu hal baru dilakukan, hampir pasti kita bisa saja dihina atau diolok-olok, dianggap tidak berhasil, dan sebagainya. Tetapi tahun-tahun berikutnya orang melihat kemajuan dari program yang kita canangkan.

Alasan Ketiga, The Winner Mindset selalu tertarik untuk mempelajari biografi orang-orang sukses dan buku-buku penting, sedangkan The Loser Mindset hanya bergelut dengan karya-karya murahan,picisan dan mudah dibaca aja.

dan alasan Keempat adalah seseorang dengan The Winner Mindset senantiasa menyederhanakan hal-hal sulit menjadi mudah dipahami, dimengerti dan diterapkan, sedangkan seorang yang bersahabat setia dengan The Loser Mindset  membuat hal-hal sederhana menjadi rumit dan sulit dijalankan.

Nah, memahami siapa jati diri kita tiada cara lain selain dengan melihat siapa sahabat-sahabat kita. Sudah menjadi pilihan bagi kita jika selama ini masih bersahabat setia dengan The Loser Mindset untuk seger hijrah dan bersahabat dengan The Winner Mindset… Jika saya Farouk Amsyari #PakarMindset bisa, Anda pun pasti bisa!!

Salam Mindset Pemenang!